PT.Surveyor Indonesia
Verifikasi Ekspor
Sarang Burung Walet & Porang

Daftar

Layanan Kami


Verifikasi Teknis

  • Quality Survey

    Pemeriksaan kualitas bentuk Sarang Burung Walet (SBW)

  • Quantity Survey

    • Pengawasan Pemuatan barang (Stuffing/Loading)
    • Perhitungan Jumlah Muatan (dalam volume)

Alur Sertifikasi


Alur Proses Kegiatan dengan Bantuan Pembiayaan TJSL KBUMN (UMKM)

Alur Proses Kegiatan dengan Pembiayaan Mandiri

Dokumen Persyaratan
Administrasi Umum


  1. Akta Perusahaan
  2. Tanda Daftar Perusahaan
  3. SIUP
  4. Keterangan Mitra Binaan (UMKM)

Dokumen Persyaratan
Administrasi Teknis (Optional)


  1. Nomor Kontrol Veteriner
  2. Sertifikat HACCP
  3. Penetapan Instalasi Karantina Hewan
  4. Registrasi Tempat Pemrosesan
  5. Registrasi Rumah Walet
  6. Sertifikat Hasil Uji Analisis (CoA) yang menyatakan kualitas air dan es yang digunakan
  7. Sertifikat Verifikasi Alat Pemanas
  8. ET-SBW
  9. Hasil Uji Laboratorium (TPC, Coliform, Eschericia coli, Salmonella sp, Staphylococcus aureus, Nitrit, Avian Influenza (AI), Logam Berat)

Peraturan


Foto Kegiatan


Berita


9 November 2021
10:30 WIB

Potensi Ada dan Kebutuhan Pasar Tinggi Jadi Faktor Bisnis Sarang Burung Walet Terus Meningkat

WARTAKOTALIVE.COM, DEPOK --- Gempuran pandemi Covid-19 nyatanya tak sampai merontokan bisnis sarang burung walet di Indonesia, bahkan, di 2020 lalu jumlah ekspornya terus mengalami peningkatan.

Kepala Pusat Karantina Hewan dan Keamanan Hayati Badan Karantina Pertanian, Agus Sunanto mengatakan, Indonesia masih tetap menjadi negara penghasil sekaligus eksportir utama sarang burung walet di dunia.

Meski pandemi Covid-19 sulit diprediksi kapan akan berakhir, namun Agus memiliki keyakinan industri sarang burung walet akan terus naik.

9 November 2021
10:31 WIB

Porang dan Sarang Walet Jadi Komoditas Super Prioritas Pertanian

Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan telah menjadikan komoditas porang dan sarang burung walet sebagai komoditas super prioritas dalam meningkatkan nilai ekspor di bidang pertanian. Pemerintah melalui Kementerian Pertanian juga akan terus mendorong perluasan tanaman Porang di Sulawesi Selatan, dengan meminta dirjen terkait agar mempermudah warga dalam menanam Porang.

Hal tersebut disampaikan Mentan Syahrul saat meninjau kebun tanaman porang dan sarang burung walet di Desa Talumae, Kecamatan Watan Sidenreng, Kabupaten Sidrap, Provinsi Sulawesi Selatan.

9 November 2021
10:33 WIB

Wakil Ketua DPRD Sulsel Apresiasi Pengembangan Porang dan Walet Kemtan

Pangkep, Beritasatu.com - Wakil Ketua DPRD Sulawesi Selatan Syahruddin Alrif mengapresiasi upaya Kementerian Pertanian (Kemtan) dalam mengembangkan komoditas porang dan sarang burung walet di luar pulau Jawa.

Sehingga, kata dia, Indonesia saat ini memiliki unggulan ekspor yang bisa mendongkrak ekonomi nasional.

"Kami mewakili rakyat Sulsel mengucapkan terima kasih atas perhatian Bapak Menteri (Syahrul Yasin Limpo) yang telah mengembangkan porang dan SBW di Sulsel," ujar Syahruddin saat mendampingi kunjungan Mentan Syahrul Yasin Limpo di Kabupaten Pangkep beberapa waktu lalu.

Menurut Syahruddin, masyarakat Sulsel sebenarnya sudah lama memproduksi porang dan walet. Hanya saja waktu itu harganya tidak semahal sekarang. Namun berkat bantuan pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pertanian, porang dan walet jadi primadona dan menghidupkan ekonomi para petani.